Salah satu kegiatan yang bernilai ibadah yaitu membaca ayat suci Al Quran. Di setiap huruf maupun ayat yang dibaca akan mendatangkan pahala, terlebih jika anda membacanya dengan benar dan sesuai dengan tuntunan agama. Maka dari itu penting bagi anda mengetahui tips belajar membaca Alqur an sesuai dengan hukumnya, seperti informasi berikut ini.

6 Tips Membaca Ayat Suci Al Quran Sesuai Tuntunan Agama

Mengenal Huruf Hijaiyah dan Mempelajari Cara Membaca Dari Huruf Ke Huruf

Membaca ayat suci Al Quran menjadi salah satu ibadah yang akan mendatangkan pahala, terutama bagi umat Muslim. Jika anda masih pemula dan berusaha ingin belajar hingga lancar membacanya, maka dipercaya akan mendapatkan pahala yang berlipat ganda. Hal ini dikarenakan anda memiliki ketulusan dan perjuangan ketika mempelajarinya.

Oleh karena itu, penting bagi anda untuk mengenal huruf hijaiyah terlebih dahulu. Anda harus memulai dari hal dasar, seperti mengenal huruf huruf hijaiyah yang merupakan huruf abjad digunakan dalam mushaf Al Quran. Setelah mengenalnya, anda juga harus mempelajari cara membaca dari ke 29 huruf hijaiyah tersebut.

Jika anda telah mengenal betul huruf hijaiyah, hal tersebut akan memudahkan anda ketika membaca ayat suci Al Quran. Dengan mempelajarinya, akan memudahkan dan membiasakan diri anda membacanya sesuai dengan cara pelafalan. Sebab, membaca ayat suci Al Quran tidak boleh dilakukan sembarangan agar mendapat keberkahannya.

Mengenal Hukum Harokatnya

Tips belajar membaca Alqur an yaitu mengetahui harokat atau tanda baca yang terdapat pada huruf hijaiyah. Mempelajari harokat ini juga hal yang sangat penting karena ketika anda tidak mengetahui harokatnya, maka anda akan kesulitan untuk membacanya. Contoh dari harokat yang terdapat dalam bacaan Al Quran di antaranya adalah fathah, kasrah, dammah, dan sukun.

Untuk harokat fathah atau tanda baca pertama yaitu berbentuk garis horizontal. Sebagai penandanya, fathah berada di atas huruf hijaiyah. Secara harfiah, fathah berarti membuka, cara membacanya pun dengan cara membuka mulut. Atau pelafalannya dengan huruf vokal A. Setiap huruf hijaiyah yang memiliki harokat fathah, maka harus dibaca secara terbuka.

Harokat selanjutnya yaitu kasrah yang berbentuk horizontal. Sebenarnya bentuknya hampir sama seperti fathah, namun letaknya berada di bawah huruf hijaiyah. Kasrah secara bahasa memiliki arti melanggar yang cara membacanya harus dengan bentuk bibir yang sedikit meringis. Ketika ada suatu huruf hijaiyah berharakat kasrah, maka huruf tersebut akan berbunyi i54

Tidak berhenti sampai disitu saja, ada juga harokat dhommah pada huruf hijaiyah yang memiliki bentuk hampir mirip dengan wau kecil. Letaknya ada di atas huruf hijaiyah atau melambangkan phoneme U. Contoh belajar membaca Alqur an dengan harakat yaitu huruf Ba yang diberi dammah, maka akan berbunyi Bu ketika dibaca.

Selain harakat fathah, kasrah dan dommah, ada juga harokat penting lainnya yang wajib anda ketahui hukum bacaannya. Harokat ini disebut dengan sukun yang berbentuk bulat kecil. Biasanya harakat tersebut terletak di atas huruf hijaiyah. Ketika suatu huruf hijaiyah berharakat sukun, maka cara melafalkan huruf tersebut akan dibaca mati.

Mempelajari Ilmu Tajwid

Mempelajari tajwid merupakan salah satu tips terpenting ketika ingin membaca ayat suci Al Quran secara lancar. Tajwid di sini bisa diibaratkan sebagai tata bahasa untuk huruf Arab. Hal tersebut karena tajwid menjadi salah satu acuan anda supaya dapat membunyikan huruf hijaiyah yang terdapat dalam Al Quran secara tepat dan benar.

Hukum tajwid dalam Al Quran sebenarnya ada bermacam macam. Bahkan dalam satu hukum bacaan yang ada juga terdapat cara pelafalan yang berbeda. Salah satunya yaitu hukum bacaan nun mati atau tanwin saat membaca mushaf Al Quran. Di dalam hukum bacaan tersebut terdapat lima macam, yaitu idzhar, idgham bigunnah, idgham bilagunnah, iqlab, dan ikhfa’.

Ada juga belajar membaca Alqur an dengan hukum bacaan mim sukun yang tidak memiliki tanda baris atau harokat mim. Hukum bacaan ini dilafalkan apabila ada salah satu huruf hijaiyah bertemu dengan mim sukun. Hukum mim mati ini terbagi menjadi tiga, meliputi, izhar syafawi, idgham mutamasilain, dan ikhfa’ syafawi.

Selain terdapat huruf bacaan nun dan mim sukun, ada juga hukum bacaan secara mad. Bacaan Mad sebenarnya dibagi menjadi dua, bagian yaitu Mad Far’i dan Mad Thobi’i. Pada hukum Mad Thobi’i harus dibaca panjang ketika ada huruf alif dan fathah. Cara membacanya biasa saja hingg dua harokat atau disebut juga dengan satu alif.

Belajar Ke Guru Ngaji atau Ustadz dan Ustazah

Tips belajar mengaji selanjutnya yaitu dengan berguru pada seseorang yang sudah memiliki kemampuan yang lebih baik, seperti guru ngaji. Dengan memilih ustadz atau ustadzah, anda bisa mempelajari hukum bacaan Al Quran secara mendalam dan juga sesuai dengan tuntunan agama Islam. Selain itu, belajar dengan guru ngaji juga memudahkan anda untuk lebih paham.

Jika ingin mempelajari Al Quran secara otodidak, maka anda bisa melakukannya dengan cara belajar membaca Alqur an melalui buku ataupun menonton video di platform yang terpercaya. Namun, anda juga harus bisa menyisihkan waktu untuk bertanya dan mempelajarinya melalui guru ngaji karena mungkin ada beberapa ilmu yang tidak bisa didapatkan ketika belajar sendiri.

Bersungguh Sungguh Ketika Mempelajari Ayat Suci Al Quran

Ketika telah mengenal huruf hijaiyah, harokat, tajwid, dan mendapatkan bimbingan dari guru mengaji. Pastikan juga diri anda bersungguh sungguh untuk mempelajarinya lebih dalam lagi. Hal ini dikarenakan jika anda tidak memantapkan niat, maka ilmu tersebut akan susah diterima dalam diri anda dan akan sia sia.

Dengan membaca Al Quran sesuai dengan hukum bacaan yang sudah ditetapkan dan bersungguh sungguh, maka anda akan lebih mendapat keberkahan. Selain itu, anda juga akan lebih lancar dalam membaca Al Quran karena memiliki niat dan maksud yang baik. Maka dari itu, penting untuk mempelajari mushaf Al Quran dengan kesungguhan yang tinggi.

Membacanya Secara Berkelanjutan

Jika anda bersungguh sungguh dalam mempelajari cara membaca Al Quran, ada baiknya jika anda untuk terus mempraktikkan atau membacanya. Dengan membacanya secara berkelanjutan, maka akan membuat anda lebih familiar dengan huruf bacaannya. Jika anda seorang pemula yang baru belajar mengaji, langkah ini akan sangat membantu.

Selain itu, tips belajar membaca Alqur an yang satu ini juga akan membuat anda lebih memahami hukum setiap bacaan pada ayat yang anda lafalkan. Membacanya secara berkelanjutan akan akan membuat anda semakin lancar dan tepat membaca ayat ayat Al Quran sesuai dengan ilmu tajwid.

Itulah keenam tips belajar membaca ayat suci Al Quran, mulai dari mengenal huruf hijaiyah hingga bersungguh sungguh ketika mempelajarinya. Jika memahami semua poin tersebut dan terus untuk mempraktekkannya, maka anda akan bisa membaca sesuai dengan hukumnya dan lebih lancar.