Melafalkan ayat suci Al Quran tidak cukup hanya dengan memahami 29 huruf hijaiyah dan harokat saja. Sebab terdapat beberapa hukum tajwid dalam ayat suci Quran yang wajib dipelajari dengan benar. Hal inilah yang menjadikan hukum tajwid sangat penting dipelajari terlebih dahulu. Berikut cara membaca Alquran yg benar dengan hukum tajwid.

Hukum Tajwid yang Wajib Dipelajari Untuk Membaca Quran

Hukum Bacaan Tajwid Mad

Salah satu hukum tajwid yang harus dipelajari bagi setiap umat muslim yaitu hukum Mad. Mad secara harfiah dapat diartikan dengan melanjutkan. Sedangkan secara istilah, hukum bacaan ini diartikan sebagai pemanjangan suara. Di dalam ayat suci Alquran sendiri terdapat dua jenis Mad yang bisa dipelajari yaitu Mad Thabi’i dan Mad Far’i.

Untuk huruf Mad sendiri terdiri dari tiga saja, yaitu Alif, Ya’ dan Wau. Sehingga bagi Anda yang pemula akan lebih mudah menghafalkan hukum bacaan ini. Suatu bacaan bisa dikatakan Mad apabila memenuhi beberapa kriteria. Salah satunya yaitu huruf Mad harus berbaris mati atau yang dikenal dengan sebutan Saktah.

Cara membaca Alquran yg benar dengan hukum Mad, maka digunakanlah istilah harakat. Panjang pendek tanda baca ini bisa diketahui dengan harakat, tiga harakat, dan empat harakat. Pada Mad Thabi’i membacanya harus satu alif atau dua harakat. Sedangkan Mad Far’i merupakan hukum tambahan dari mad asli yang disebabkan oleh sukun atau hamzah.

Hukum Bacaan Tajwid Mim Mati

Hukum bacaan selanjutnya adalah mim mati. Hukum tajwid ini didasarkan pada pertemuan mim mati dengan huruf tertentu, misalnya saja ikhfa’ syafawi, idgham mimi, dan izhar syafawi. Pada setiap huruf tersebut memiliki beberapa tanda baca dan cara melafalkan yang berbeda sesuai dengan kaidahnya.

Ikhfa’ Syafawi harus dibaca dengan cara samar pada bibir dan didengungkan. Hukum bacaan ini berlaku apabila ada huruf nun mati bertemu dengan huruf hijaiyah ba’. Hukum selanjutnya yaitu idgham mimi, cara membaca Alquran yg benar harus dilakukan secara mendengung. Sedangkan Izhar Syafawi berlaku jika mim mati bertemu dengan huruf hijaiyah selain ba’ dan mim.

Hukum Bacaan Tajwid Nun Mati atau Tanwin

Selain mim mati dan mad, ada juga hukum bacaan nun mati atau tanwin yang harus diketahui. Misalnya saja Izhar Halqi harus dibaca jelas karena nun mati bertemu dengan salah satu hurufnya. Ada juga hukum Idgham Bilaghunnah yang dibaca melebur tanpa degung dan Idgam Bigunnah yang dibaca disertai dengan degungan atau memasukkan hurufnya.

Tidak berhenti sampai di situ saja, dalam bacaan nun mati atau tanwin terdapat Iqlab dan Ikhfa’ Haqiqi. Iqlab terjadi apabila nun mati atau tanwin bertemu dengan salah satu huruf yaitu Ba’. Sedangkan ikhfa’ haqiqi yaitu menyamarkan suatu huruf. Bacaan ini berlaku jika nun mati atau tanwin bertemu dengan Ta’, Tha’, Jim, Dal, Dzal, Zay, Sin, Syin, Sod, Dhod, Fa’, Qof, Kaf.

Hukum Bacaan Tajwid Idgham

Selain hukum bacaan Idgham Bigunna dan Bilagunnah, ada pula tiga macam hukum bacaan idgham, seperti Idgham Mutamathilain, Mutaqaribain, dan Mutajanisain. Cara membaca Alquran yg benar dengan hukum tajwid Mutamathilain terjadi jika bertemu dengan dal dan dzal. Mutaqaribainadalah bertemnya huruf mim bertemu Ba’ dan kaf bertemu Qaf.

Tidak hanya belajar tanda baca serta menghafal huruf hijaiyah saja jika ingin lancar baca Quran. Sebab, terdapat beberapa hukum tajwid yang patut dipelajari, mulai dari hukum Mad, Mim Mati, Nun Mati dan Tanwin, serta hukum tajwid Idham. Dengan mengetahui hukum tersebut, maka bacaan Anda semakin sempurna setiap melantunkan ayat suci Quran.